Serahkan Penghargaan Ajang Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 Bersama KPTIK, Sestama BNPT: Lewat Karya Citizen Journalism, Bangun Semangat Kebangsaan
Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Komite Penyelarasan Teknologi Informasi dan Komunikasi (KPTIK) menyerahkan Penghargaan Ajang Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 di Jakarta pada Kamis (23/1).
Dalam sambutannya, Sekretaris Utama BNPT Bangbang Surono, Ak., M.M., CA., menjelaskan tujuan kompetisi ini adalah pelibatan mahasiswa dalam membangun semangat kebangsaan melalui karya citizen journalism.
"Ini panggung mahasiswa dalam menghasilkan karya - karya citizen journalism untuk membangun semangat kebangsaan," katanya.
Sestama BNPT juga berharap konten - konten yang dihasilkan dari hasil karya pemenang dapat berkontribusi positif dalam pencegahan narasi intoleran.
"Semoga konten - konten informatif, inspiratif, dan berbobot yang dihasilkan melalui kompetisi ini dapat menjadi sarana pencegahan terhadap narasi - narasi bernuansa intoleran," ujar Bangbang.
Sementara itu, Ketua KPTIK sekaligus Ketua Tim Pelaksana Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 Ir. Dedi Yudianto, MBA, berharap ajang ini akan menjangkau setiap perguruan tinggi di Indonesia dengan konsep baru Bernama "Kampus Jurnalistik Kebangsaan".
"Harapannya dapat menjangkau setiap kampus di Indonesia dengan konsep "Kampus Jurnalistik Kebangsaan" bekerja sama dengan universitas, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti), BNPT, dan komponen terkait lainnya," ujarnya.
Kompetisi Jurnalis Kebangsaan Mahasiswa 2024 tahapannya dimulai sejak tahun 2024 dan diikuti oleh 76 perguruan tinggi di Indonesia. Sebanyak 6 orang mahasiswa kemudian berhasil memenangkan kompetisi dari 2 kategori yakni artikel dan foto.
Adapun pemenang untuk Kategori Foto adalah sebagai berikut Juara 1 Desi Sunyahni (Universitas Atma Jaya Yogyakarta), Juara 2 I Komang Bintang Kurnianta (Universitas Warmadewa Bali) dan Juara 3 Diah Nur Afifah (Universitas Bengkulu). Semetara Kategori Artikel Juara Pertama berhasil diraih Rohmat Aji Pamungkas (Universitas Sebelas Maret), Juara 2 Jalaludin Al Farobi (Universitas Negeri Jakarta) dan Juara 3 Brendden Chua (Universitas Prasetya Mulia).