Optimalkan Reformasi Birokrasi, Inspektorat BNPT Mendorong CPNS Menjadi Agen Perubahan
Bogor - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus mengupayakan berjalannya Reformasi Birokrasi (RB) secara maksimal di lingkungan internal sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat dan negara.
Reformasi birokrasi merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencapai good governance dan melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan.
Reformasi birokrasi menjadi tulang punggung dalam perubahan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dalam upaya tersebut, BNPT secara berjenjang dan berkelanjutan menanamkan
penghayatan nilai-nilai RB kepada seluruh unsur dalam kelembagaan terutama kepada CPNS BNPT Tahun Anggaran 2020.
Para CPNS ini diharapkan dapat mendorong terlaksananya RB
dengan menjadi agen perubahan di setiap unit kerja tempat mereka ditugaskan.
"Saya mengajak seluruh CPNS BNPT untuk menjadi agen perubahan, berkontribusi untuk membentuk citra BNPT yang profesional, melayani, dan inovatif," ujar Inspektur BNPT, Catur Imam Pratignyo pada acara Sosialisasi Reformasi Birokrasi di Kantor BNPT, Bogor pada Kamis (17/6).
CPNS yang mampu menjadi agen perubahan diharapkan dapat mendorong RB yang terdapat pada delapan area perubahan yaitu program reformasi birokrasi yaitu manajemen perubahan, penataan dan penguatan organisasi, penataan peraturan perundang-undangan, penataan SDM, penataan tata laksana, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, serta peningkatan kualitas pelayanan publik.
"Reformasi birokrasi ini tidak bisa dilaksanakan sedikit atau sebagian dari organisasi, tapi keseluruhan. Itulah pentingnya CPNS juga berkontribusi," katanya.