Berita Terbaru

Lawan Propaganda Radikalisme, BNPT dan Mathla’ul Anwar Dorong Pemuka Agama Dakwah Bernada Kebangsaan

Lawan Propaganda Radikalisme, BNPT dan Mathla’ul Anwar Dorong Pemuka Agama Dakwah Bernada Kebangsaan

Jakarta - Propaganda radikalisme terorisme dilakukan oleh kelompok teror menggunakan berbagai macam metode dan media demi menarik simpati masyarakat. Tidak sedikit rumah ibadah digunakan sebagai corong menyuarakan propaganda. 

Boy Rafli mengatakan korban dari propaganda radikalisme tidak sedikit. Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah WNI yang bergabung dalam jaringan teror dan berangkat ke daerah konflik. 

Menyikapi hal tersebut BNPT menggandeng MA sebagai salah satu organisasi agama Islam terbesar di Indonesia untuk melawan segala bentuk propaganda radikalisme melalui dakwah dan konten di dunia maya. 

“Salah satu peran strategis yaitu entitas ulama, ormas Islam terbesar ke tiga ini menjadi harapan kita untuk sama-sama membangun imunitas bangsa kita dari pengaruh paham radikal terorisme,” ungkap Kepala Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., saat bertemu Ketua Umum PB Mathla’ul Anwar (MA), KH. Embay Mukya Syarief beserta jajaran pengurus MA diJakarta pada Rabu (1/12).

BNPT mendorong dakwah-dakwah bernada positif yang mengusung semangat berbangsa. Ide ini pun didukung oleh KH. Embay Mukya Syarief.

“Tidak hanya membahas agama secara kontekstual, tetapi juga inkontekstual, narasi agama kita imbangkan juga dengan narasi kebangsaan,” ucap KH Embay Mukya Syarif.

Selama ini BNPT telah aktif melakukan komunikasi dan dialog bersama pemuka agama dan  organisasi keagamaan untuk memasukkan narasi kebangsaan dalam segala ceramah maupun dakwah keagamaan.

Dec 1, 2021

Authoradmin