Kepala BNPT Ucapkan Terima Kasih atas Pengabdian Jenderal Lubis dan Eddy Hartono selama Bertugas di BNPT
Bogor - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar acara Penyerahan Jabatan Pimpinan Tinggi Madya dan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Kantor BNPT, Bogor pada Kamis (7/10).
Dalam acara ini Kepala BNPT, Komjen Pol. Dr Boy Rafli Amar, M.H., memberhentikan dengan hormat dalam rangka purna tugas, Deputi Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi, Mayjen (Purn) TNI Hendri Paruhuman Lubis serta Direktur Penegakan Hukum, Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT, Irjen Pol. Eddy Hartono karena penugasan kembali di lingkungan Polri.
Kepala BNPT dalam kesempatan ini mengungkapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas pengabdian yang telah berikan kedua jenderal ini dalam mendukung tugas dan fungsi BNPT dalam penanggulangan terorisme.
"BNPT berterima kasih kepada Pak Hendri dan Pak Eddy atas dukungan dan pengabdian yang diberikan kepada BNPT," katanya.
Mayjen (Purn) TNI Hendri Paruhuman Lubis dan Irjen Pol. Eddy Hartono diketahui telah mengabdi selama kurang lebih 3 tahun di lingkungan BNPT. Mayjen (Purn) TNI Hendri Paruhuman Lubis per tanggal 1 Oktober 2021 telah resmi pensiun dari kedinasan sebagai prajurit TNI sementara Irejen Pol. Eddy Hartono akan berdinas di Lemdiklat Sespim Polri.
Kepala BNPT berharap, mantan Deputi dan Direktur di lingkungan BNPT ini dapat terus mendukung BNPT dalam tugas besar menanggulangi terorisme.
"Kepada Pak Hendri yang memasuki masa purna bakti tetap berkiprah untuk bangsa dan negara dan kami meminta agamendukung BNPT. Begitu juga dengan Pak Eddy yang kini mengabdi di Lemdikat Sespim Polri," katanya.
Sementara itu, Mayjen TNI (Purn) TNI Hendri Paruhuman Lubis mengatakan akan terus memberikan dedikasi demi kepentingan bangsa dan negara terutama di bidang penanggulangan terorisme. Hal serupa juga diungkapkan Irjen Pol. Eddy Hartono. Jenderal bintang dua ini akan terus berkomitmen untuk mendukung BNPT.
"Pernah bertugas di Densus 88 dan juga BNPT. Darah saya adalah darah anti teror. Untuk itu meski tidak lagi di BNPT, kami akan terus berkomitmen mendukung BNPT dalam penanggulangan terorisme," katanya.