Kepala BNPT: Partisipasi Publik Jadi Amunisi Ampuh Dalam Menjaga Keamanan Nasional
Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., menekankan pentingnya partisipsi masyarakat, terutama generasi muda dalam memelihara keamanan negara. Hal tersebut Ia nyatakan di hadapan sivitas akademika Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam kuliah umum online bertema "Sinergi Institusi Pemerintah dan Masyarakat dalam Memelihara Keamanan Nasional" (14/10/2020).
Dalam paparannya, Boy Rafli menjelaskan ancaman keamanan nasional yang rentan menyasar generasi muda di antaranya radikalisme dan narkoba. Menurutnya kedua ancaman tersebut merupakan ancaman laten yang sangat berbahaya jika tidak ditanggulangi bersama. Dalam hal ini, unsur pemerintah dan masyarakat perlu meningkatkan sinergi untuk melakukan pencegahan terhadap ancaman-ancaman tersebut.
Mengerucut pada ancaman radikalisme dan terorisme, Kepala BNPT mengungkapkan bahwa tantangan yang dihadapi saat ini adalah mempertahankan semangat berbangsa bernegara. Kampus sebagai pencetak kader pemimpin di negeri ini harus mampu menggelorakan semangat tersebut. Partisipasi sivitas akademika dalam mempertahankan semangat nilai luhur Pancasila sangat dibutuhkan karena menurut Kepala BNPT ‘virus’ radikalisme yang rentan berkembang di institusi pendidikan dapat diatasi dengan ‘vaksin’ Pancasila.
“Semoga semangat untuk besinergi secara posotif bisa kita wujudkan, tentunya ITB dapat menjadi penyambung lidah dalam menyuarakan hal-hal yang positif. Mari kita jaga nilai luhur bangsa, mari kita lakukan revitalisasi nilai kebangsaan yang ada,” tutup Boy Rafli dalam sesi paparannya dalam studium generale ITB tersebut.
Selamat Datang! Situs web ini adalah pusat informasi pemberitaan, kegiatan, publikasi dan berbagai informasi lainnya terkait dengan radikal terorisme di Indonesia, serta fungsi BNPT sebagai lembaga resmi negara.
