Gelar Rapim di Penghujung Tahun, Kepala BNPT: Sukseskan Program Deradikalisasi KKTN dan Amankan Momen Nataru
Bogor - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melaksanakan Rapat Pimpinan (Rapim) bulan Desember di Bogor, Senin (6/12). Rapim kali ini merupakan Rapim terakhir yang dilaksanakan pada tahun 2021.
Dalam Rapim di penghujung tahun 2021 ini, Kepala BNPT Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H. kembali mengingatkan kepada jajaran pimpinan BNPT untuk bersama-sama menyukseskan program deradikalisasi berbasis kesejahteraan, Kawasan Khusus Terpadu Nasional (KKTN).
"Mari kita sukseskan KKTN sebagaimana ini juga merupakan harapan Presiden untuk terciptanya tempat-tempat deradikalisasi di luar lapas," jelasnya.
KKTN rencananya akan didirikan di locus sinergisitas yaitu Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Tengah. Untuk pilot project akan dilaksanakan di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Di Kabupaten Malang dua lokasi telah dipilih untuk dibangun KKTN yaitu di Duwet dan Turen.
"Untuk di Turen selain kerjasama dengan Pemkab Malang kota juga bekerjasama dengan UNISMA (Universitas Islam Malang)," jelasnya.
Di wilayah Turen, KKTN yang merupakan kawasan pemberdayaan mitra deradikalisasi juga berfungsi sebagai lokasi studi ketahanan pangan untuk mahasiswa UNISMA. Sama seperti di Duwet, KKTN di Turen juga akan memiliki unit-unit usaha dalam bentuk Warung NKRI.
Terkait momentum akhir tahun 2021, Kepala BNPT juga mengingatkan peran BNPT dalam mengoordinasikan upaya-upaya penanggulangan terorisme. Sebagaimana sering terjadi di Indonesia, momen Natal dan Tahun Baru sering digunakan teroris untuk melakukan aksi terorisme.
"Momen Natal dan Tahun Baru kita harus dalam keadaan ready," jelasnya.
BNPT berencana akan bersilahturahmi dan mengunjungi sejumlah pemuka agama dan tempat ibadah dalam rangka berkordinasi mencegah dan menanggulangi terorisme dalam suasana jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Selamat Datang! Situs web ini adalah pusat informasi pemberitaan, kegiatan, publikasi dan berbagai informasi lainnya terkait dengan radikal terorisme di Indonesia, serta fungsi BNPT sebagai lembaga resmi negara.
