Berita Terbaru

BNPT Gelar Doa Bersama Virtual untuk Almarhum Brigjen Pol. Drs. Herwan Chaidir

BNPT Gelar Doa Bersama Virtual untuk Almarhum Brigjen Pol. Drs. Herwan Chaidir

Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar doa bersama untuk Almarhum Brigjen Pol. Drs. Herwan Chaidir secara virtual pada Selasa (3/8).

Dalam kegiatan doa bersama ini, turut hadir Kepala BNPT Komjen Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H., berserta jajaran dan perwakilan keluarga yakni putri sulung Almarhum yakni, Annisa Pratiwanda. 

Dalam sambutannya, Kepala BNPT mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Alamarhum. Menurut Kepala BNPT, dirinya merasa sangat kehilangan sosok rekan kerja  yang dikenal taat beribadah tersebut. 

“Kami merasa sangat kehilangan, karena beliau adalah sosok yang soleh dan berdedikasi tinggi dalam melaksanakan pekerjaan” ujar Kepala BNPT. 

Hal serupa disampaikan oleh Kepala Deputi Bidang Pencegahan Perlindungan dan Deradikalisasi Mayjen TNI Hendri P. Lubis. Menurutnya, keluarga besar BNPT sangat bersedih karena kehilangan sosok Brigjen Pol. Herwan Chaidir. 

"Kesedihan yang kita rasakan ini karena cinta yang besar kepada Almarhum. Saya teringat saat melaksanakan dinas bersama beliau, di sela-sela waktu senggang, beliau mengisi dengan mengaji," jelasnya. 

Sementara itu, Annisa sang putri Almarhum berharap, hubungan silahturahmi antara BNPT dan keluarga Almarhum tetap selalu terjaga.

"Terima kasih kepada keluarga besar BNPT. Saya mewakili keluarga meminta doa dan meminta maaf apabila beliau ada  kekhilafan," ujarnya. 


Direktur Perlindungan Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi, Brigjen Pol Drs. H. Herwan Chaidir diketahui mengembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta pada Senin (2/8). Alamarhum kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Selasa (3/8). 

Almarhum yang lahir di Palembang, 7 Oktober 1963, mengawali karirnya sebagai Kanit Resintel Polsek Ciputat Polda Metro Jaya tahun 1989. Alharhum meninggalkan seorang istri, 2 Putra, dan 1 Putri.

Semasa hidup, riwayat jabatan almarhum cukup gemilang. Almarhum pernah menjadi Kapolres Gorontalo Polda Gorontalo pada tahun 2006, Kasuden Bantuan Densus 88/Antiteror Bareskrim POLRI, dan Kabid Cegah Densus 88/Antiteror POLRI pada tahun 2010, dan terakhir almarhum menjabat sebagai Direktur Perlindungan di BNPT.

Aug 3, 2021

Authoradmin