BNPT Dukung Kerjasama Densus 88 dan PT Astra Internasional dalam Memberikan Pelatihan untuk Mitra Deradikalisasi
Makassar – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyambut baik kolaborasi multipihak antara Densus 88 AT dengan PT Astra Internasional Tbk dalam pelaksanaan Pelatihan Teknisi AC bagi para Ex Narapidana Terorisme. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab negara dalam mendukung program deradikalisasi melalui pembekalan kompetensi dan keterampilan kepada mantan narapidana terorisme (Mitra Deradikalisasi).
Kepala BNPT, Komjen Pol. Eddy Hartono, S.I.K., M.H., menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari implementasi dari Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden RI khususnya dalam membuka lapangan kerja dan kewirausahaan serta tentunya sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pencegahan Tindak Pidana Terorisme.
"Kegiatan ini adalah merupakan bentuk tanggung jawab negara dan sejalan juga dengan asta cita, bapak Presiden Pak Prabowo dan Wakil Presiden Bapak Gibran, di mana asta cita yang ke-3, yaitu meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas dan mendorong kewirausahaan," ungkap Kepala BNPT saat memberikan sambutan di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Regional V Makassar, pada Selasa (21/1).
Kepala BNPT juga menyampaikan jika kegiatan ini menjadi amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018 yang mana dikatakan bahwa pemerintah itu wajib melakukan pencegahan melalui kesiapsiagaan nasional, kontra radikalisasi, dan deradikalisasi.
Lebih lanjut, Eddy juga menegaskan bahwa BNPT terus merumuskan strategi dalam program deradikalisasi dan berkoordinasi dengan berbagai instansi yang terdiri dari BNPT, TNI, Polri, Kementerian Sosial, Kementerian Agama, dan Kementerian/Lembaga lainnya.
"Konteksnya adalah melaksanakan implementasi dari program deradikalisasi, di mana BNPT ini merumuskan strategi dan mengkoordinasikan. Jadi, kementerian lembaga yang ada di negara kita ini yang melaksanakan program deradikalisasi itu ada bentuknya tim koordinasi pelaksanaan deradikalisasi dalam lapas dan luar lapas. Tim koordinasi, ada BNPT, TNI, Polri, Kemensos, ada Kemenag," tambahnya.
Selanjutnya, Analis Kebijakan Bidang Penindakan Densus 88 AT Polri, Brigjen Pol Drs. Torik Triyono, M.Si., menyampaikan, bahwasanya pelatihan yang dilaksanakan atas kerja sama berbagai pihak ini bertujuan untuk memberikan manfaat kepada peserta agar dapat mandiri secara ekonomi dan berkontribusi positif di tengah masyarakat.
"Sekali lagi, ini berkat kerja sama dari semua pihak sehingga acara ini bisa dilaksanakan. Kami mengimbau kepada teman-teman semua untuk benar-benar dimanfaatkan sehingga ini sehingga tidak mubazir dan hasilnya bisa dinikmati serta membawa kebanggaan bagi keluarga masing-masing,” jelasnya.
Sementara itu, Direktur PT Astra Internasional, Selly Irfandi, menyampaikan apresiasi atas sinergi berbagai pihak dalam mendukung pelaksanaan pelatihan ini.
“Tentu saja keberhasilan acara ini tidak terlepas dari dukungan dan sinergi yang luar biasa dari berbagai pihak. Kami percaya dengan semangat kerja keras dan dukungan dari berbagai pihak, para peserta akan mampu menjadi pribadi yang lebih kuat, mandiri, dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar,” ungkapnya.
Diselenggarakan mulai 20 hingga 24 Januari 2024, pelatihan Teknisi AC ini tidak hanya menjadi langkah konkret untuk mendukung program deradikalisasi, tetapi juga sejalan dengan misi pemerintah dalam meningkatkan lapangan kerja berkualitas dan mendorong kewirausahaan. Dengan keahlian yang diperoleh, para peserta diharapkan mampu membuka peluang baru dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.