BNPT Ajak Semua Pihak Terus Perangi Propaganda Terorisme yang Ancam Pemilu
Semarang - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengajak semua pihak untuk terus memerangi propaganda terorisme yang mengancam keamanan dan kedamaian pelaksanaan pemilu tahun 2024.
Kepala BNPT RI, Komjen Pol Prof. Dr. H. Mohammed Rycko Amelza Dahiel, M.Si.,menegaskan akan mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga keamanan pemilu termasuk eks napiter sesuai tugas dan fungsi BNPT.
"Di Jawa Tengah ini, kami ingin berjumpa dengan mantan napiter, meminta bantuan kepada mereka untuk bersama-sama menjaga stabilitas keamanan pemilu, kami juga akan melibatkan FKPT dan Duta Damai di sini," kata Rycko saat melakukan kunjungan ke Polda Jawa Tengah (6/2).
Mantan Kapolda Jawa Tengah ini menyampaikan dalam memerangi kejahatan terorisme, semua pihak harus memahami bahwa terorisme berbeda dengan kejahatan lainnya. Menurutnya, kejahatan terorisme bersifat ideologi yang menyerang keyakinan.
"Kejahatan terorisme itu menyerang belief/ keyakinan. Kalau kejahatan lain dilakukan dalam keadaan sadar melakukan salah, maka terorisme tidak merasa ia melakukan salah. Justru ia meyakini bahwa sedang melaksanakan perintah Tuhan," ungkapnya.
Kepala BNPT juga menuturkan salah satu instrumen yang dapat dimanfaatkan dengan maksimal dalam rangka memerangi ideologi terorisme adalah pendidikan, baik tentang ideologinya itu sendiri maupun pendidikan tentang kebangsaan.
Menanggapi hal tersebut, Kapolda Jawa Tengah, Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., sangat senang dan berbahagia mendapatkan dukungan kunjungan dalam rangka pengamanan pemilu di daerahnya.
"Kami sangat serius menangani terorisme ini di Jawa Tengah, terutama menjelang pemilu. Kami sudah memetakan titik-titik rawan seperti TPS dan basis masa, serta sudah disiapkan pula antisipasinya.", ujar Ahmad menyampaikan.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala BNPT didampingi Deputi I, Mayjen TNI Roedy Widodo, bersilaturahmi dengan pengurus FKPT Jawa Tengah, Duta Damai Dunia Maya dan Duta Damai Santri Jawa Tengah serta mengunjungi jajaran Kodam IV/ Diponegoro Jawa Tengah.